RESUME SISTEM INFORMASI MANAJEMEN – BAB 7 METODOLOGI SIKLUS HIDUP SISTEM

NAMA                   : RIZKY AMALIA

NPM                     : 47213951

KELAS                  : 3DA01

MATERI                : BAB 7 – METODOLOGI SIKLUS HIDUP SISTEM

REFERENSI          : Management Information Systems eight edition, oleh Rayond Mcleod, Jr. dan George Schell, Arthur I. Stonehill dan Michael H. Moffett

 

 

SIKLUS HIDUP SISTEM

Metodologi adalah suatu cara yang disarankan untuk melakukan suatu hal.

Siklus hidup sistem (system life cycle – SLC) adalah penerapan pendekatan sistem untuk pengembangan sistem atau subsistem informasi berbasis komputer.

 

Tahap-tahap Siklus Hidup

qrhy_aiueo

  1. Tahap Perencanaan

Langkah-langah dalam tahap perencanaan:

  • Menyadari masalah
  • Mendefiniskan masalah
  • Menentukan tujuan sistem
  • Mengidentifikasikan kendala-kendala sistem
  • Membuat studi kelayakan
  • Mempersiapkan usulan penelitian sistem
  • Menyetujui atau menolak penelitian proyek
  • Menetapkan mekanisme pengendalian
  1. Tahap Analisis

Analisis sistem adalah penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau dapat diperbarui.

  • Mengumumkan penelitian sistem
  • Mengorganisasikan tim proyek
  • Mendefinisikan kebutuhan informasi
  • Mendefinisikan kriteria kinerja sistem
  • Menyiapkan usulan rancangan
  • Menyetujui atau menolak rancangan proyek

 

  1. Tahap Rancangan

Rancangan sistem adalah penentuan proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru. Adapun langkah-langkah tahapan perancangan sistem sebagai berikut:

  • Menyiapkan rancangan sistem yang terperinci
  • Mengidentifikasikan berbagai alternatif konfigurasi sistem
  • Mengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem
  • Memilih konfigurasi yang tebaik
  • Menyiapkan usulan penerapan
  • Menyetujui atau menolak penerapan sistem
  1. Tahap Penarapan

Penerapan merupakan kegiatan memperoleh dan mengintegrasikan sumber daya fisik dan konseptual yang menghasilkan suatu sistem yang bekerja.

  • Merencanakan penerapan
  • Mengumunkan penerapan
  • Mendapatkan sumber daya perangkat keras
  • Mendapatkan sumber daya perangkat lunak
  • Menyiapkan database
  • Menyiapkan fasilitas fisik
  • Medidik peserta dan pemakai
  • Menyiapkan usulan peserta dan Cutover
  • Menyetujui atau menolak masuk ke sistem baru
  • Masuk ke sistem baru
  1. Tahap Penggunaan

Tahap penggunaan terdiri dari 3 langkah:

  • Menggunakan sistem
  • Audit sistem
  • Memelihara sistem

Pemeliharaan sistem dilakukan untuk 3 alasan :

  1. Memperbaiki kesalahan
  2. Menjaga kemutakhiran sistem
  3. Meningkatkan sistem
  • Menyiapkan rekayasa ulang
  • Menyetujui atau menolak rekayasa ulang sistem

MENEMPATKAN SIKLUS HIDUP SISTEM DALAM PERSPEKTIF

Siklus hidup sistem merupakan metodologi tertua dalam bidang komputer. Pembuat sistem yang paling awal telah menyadari perlunya pertama merencanakan, kemudian menganalisis, lalu merancang dan kemudian menerapkan. Namun masalahnya, porsi perkembangan dari SLC, yaitu Sistem Development Life Cycle (SDLC) lebih sesuai pada masa awal-awal komputer dibanding saat ini. Sebagai suatu cara untuk memberi respon yang lebih baik bagi kebutuhan pemakai, spesialis informasi telah membuat modifikasi pada SDLC sehingga waktu yang diperlukan untuk menerapkan sistem dikurangi. Dari banyak modifikasi yang dicaba, dua hal yang mendapatkan banyak perhatian. Kedua hal tersebut adalah Prototyping dan Rapid Application Development (RAD).

 

PROTOTYPING

Prototyping adalah proses menghasilkan sebuah prototipe. Prototipe memberikan ide bagi pembuat maupun pemakai potensial tentang cara sistem akan berfungsi dalam bentuk lengkapnya. Terdapat 2 jenis prototipe. Prototipe Jenis I sesungguhnya akan menjadi sistem operasional. Prototipe Jenis II merupakan suatu model yang dapat dibuang yang berfungsi sebagai cetak biru bagi sistem operasional.

Pemakai maupun spesialis informasi menyukai prototyping dengan alasan sebagai berikut:

  • Komunikasi antar analis sistem dan pemakai membaik
  • Analis dapat bekerja lebih baik dalam menentukan kebutuhan pemakai
  • Pemakai berperan lebi aktif dalam pengembangan sistem
  • Spesialisai informasi dan pemakai menghabiskan lebih sedikit waktu dan usaha dalam mengembangkan sistem
  • Penerapan menjadi lebih mudah karena pemakai mengetahui apa yang diharapkan

Akan tetapi prototyping bukan tanpa potensi kegagalan. Adapun kegagalan-kegagaln tersebut antara lain:

  • Ketergesaan untuk membuat prototipe mungkin menghasilkan jalan pintas dalam efisiensi permasalahan, evaluasi alternatif dan dokumentasi
  • Pemakai mungkin begitu tertarik dengan prototipe sehingga mereka mengharapkan sesuatu yang tidak realistis dari suatu sistem operasional
  • Prototipe Jenis I mungkin tidak seefisien sistem yang dikodekan dalam bahasa pemrograman
  • Hubungan komputer-manusia yang disediakan oleh peralatan prototyping tertentu mungkin tidak mencerminkan teknik perancangan yang baik

RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD)

RAD adalah seperangkat strategi, metodologi dan peralatan yang terintegrasi yang ada dalam suatu kerangka kerja menyeluruh yang disebut information engineering. Metodologi ini mempunyai tujuan yang sama seperti prototyping, yaitu memberikan respon yang cepat pada kebutuhan pemakai tetapi dengan lingkup yang lebih luas.

Rapid application development sadalah suatu istilah yang dibuat oleh James Martin untuk suatu siklus hidup pengembangan yang dimaksudkan untuk menghasilkan sistem secara cepat tanpa mengoorbankan kualitas. RAD memerlukan empat unsur penting yaitu manajemen, manusia, metodologi, dan peralatan.

RANCANG ULANG PROSES BISNIS

Adalah penggantian proses yang ketinggalan jaman dengan proses yang lebih baru. Rancangan ulang proses bisnis (business process redesign) memiliki teknik-teknik sebagai berikut:

Rekayasa Mundur

Proses menganalisis suatu sistem untuk mengidentifikasi elemen-elemennya antar dan antar-hubungannya, serta untuk menciptakan dokumntasi dalam bentuk abstraksi yang lebih tinggi dari yang sekarang ada.

Restrukturisasi

Adalah transformasi suatu sisem menjadi bentuk lain tanpa mengubah fungsionalitasnya.

Rekayasa Ulang

Adalah randang ulang lengkap dengan tujuan mengubah fungsionalitasnya.

Leave a comment